Tuesday, September 06, 2005

biarkan aku...

anggap saja kita tak pernah saling kenal
menghilanglah
dengan cara menyakitkan sekalipun
tak kan menangis aku
dan bila basah mataku
tak tahu aku maknanya
entahlah kesedihan
ataulah amarah

lalu biar saja semua seperti semula
sebelum dedaunan bermekaran
jauh ketika bunga-bunga rindu masih menguncup
tak kan kecewa aku
tapi bila berdarah hatiku
tak tahu aku artinya
entahlah kegalauan
ataulah kebencian

yang kutahu
kau pergi begitu saja
memunggungi tanpa sepatah kata
menyisakan keterpanaan panjang
setelah segalanya menjelma menjadi mimpi

sampai detik ini
ketika beranda malam memekat
dan lampu kota menemaram
jalan-jalan melengang
aku tak pernah menemukan jawabnya

lihatlah manis
aku tak menangis
aku tak kecewa
mungkin karena
tak lagi bisa aku merasakan apa pun

biarkan aku...

2 comments:

Anonymous said...

emangnya lo dicuekin ya, coy? emangnya ini ada hubungannya sama yg putri rampen coy?

me said...

sama sekali ga ada... serius.